Langsung ke konten utama

Memberi Citra Guru Sebagaimana Mestinya


Tugas guru tidak saja mengajar, tetapi juga mendidik. Sebagai pengajar, mereka berkewajiban menjadikan muridnya mengetahui sesuatu, cerdas, cerdik, dan terampil. Sedangkan sebagai pendidik, guru sehari-hari diharapkan memberi contoh dan membiasakan para muridnya untuk melakukan hal-hal yang seharusnya dijalankan. Mendidik setidaknya adalah memberi contoh dan membiasakan itu.

Guru tidak cukup hanya menunaikan tugas-tugas sebagaimana yang tercantum di dalam kurikulum. Banyak hal yang tidak berhasil dirumuskan di dalam kurikulum tetapi justru penting ditanamkan kepada para siswa. Boleh saja dikatakan bahwa pelajaran biologi, matematika, fisika, kimia, sosiologi, geografi, dan lain-lain yang ada di dalam kurikulum itu penting, tetapi harus disadari bahwa semua itu menjadi tidak ada artinya jika para siswa tidak memiliki kepribadian yang dihargai oleh masyarakatnya.

Agar para guru mampu menunaikan tugasnya yang amat berat dan mulia itu, maka mereka harus dipercaya, dihormati, dan berwibawa di hadapan para siswanya. Para guru harus menjadi kebanggaan bagi para muridnya. Citra guru yang demikian itu menjadikan para muridnya menghormati dan menjadikannya sebagai tauladan.

Tidak bisa dibayangkan jika para guru yang mengajar di sebuah sekolah dikenal secara luas memiliki banyak kekurangan. Misalnya, para guru dinilai tidak kompeten, tidak menguasai bahan yang diajarkan, malas membaca buku, dan sebagainya. Mungkin saja ada sementara guru yang kualitasnya demikian itu, tetapi seharusnya kekurangan itu tidak dipublikasikan secara luas hingga para murid pun mengetahui.

Anehnya, di era keterbukaan seperti sekarang ini, kualitas guru dipublikasikan secara luas. Disebutkan bahwa hanya sekian persen guru yang memenuhi syarat kompetensi, kualitas guru masih berada di bawah standar, dan berbagai kekurangan lainnya. Berkali-kali guru dinilai dan juga berkali-kali pula disebutkan bahwa kualitasnya belum membanggakan. Para guru seolah-olah selalu diteror atas kekurangannya.

Kebijakan mempublikasikan kualitas guru itu mungkin saja niat dan maksudnya baik. Yaitu sebagai upaya menyadarkan dan mendorong agar para pendidik selalu berusaha meningkatkan kompetensi, kemam;puan, dan tanggung jawabnya. Akan tetapi sesuatu yang harus dipahami bahwa seorang guru seharusnya menjadi sosok yang dibanggakan, dipercaya, dan berwibawa. Hal itu penting karena sehari-hari mereka melakukan peran sebagai contoh, tauladan dan seharusnya diikuti.

Peran tersebut tentu tidak akan bisa dijalankan secara sempurna ketika guru disebut tidak memiliki kelebihan, tidak kompeten, mereka berada di bawah standar dan lain-lain. Selain itu, guru yang disebut masih berada di bawah standar juga tidak akan bangga menjadi guru, tidak percaya diri, malu, dan mungkin juga justru akan menjadi tidak bersemangat menunaikan tugasnya.

Mengurus orang tidak selalu sama dengan mengurus benda mati. Tidak cukup dengan pendekatan rasional dan atau ilmiah sekalipun. Mengurus orang, tidak terkecuali guru, harus menggunakan pendekatan lebih dari sekedar rasional dan ilmiah, yaitu apa yang disebut dengan arif. Dengan pendekatan arif itu, maka kesadaran akan tumbuh, hati menjadi gembira, dan bangga terhadap profesinya. Semoga, di hari guru, para guru menjadi dan diperlakukan sebagai guru yang sebenarnya. Mereka bercitra baik dan mulia di hadapan siapa saja. Wallahu a’lam.

Selamat hari guru para ustadz ustadzah dan para bapak dan ibu guru yang telah menuntun kami selama ini, selamat hari guru juga untuk calon bapak guru biologi tersayang :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Istilah Dalam Genetika

What Is Definition Of : 1.        Gen       Kata ‘Gen’, berasal dari bahasa Belanda yang artinya adalah unit pewarisan sifat bagi organisme makhluk hidup. Bentuk fisiknya adalah urutan DNA yang menyandi suatu protein, polipeptida, atau seuntai RNA yang memiliki fungsi bagi organisme yang memilikinya. Batasan modern gen adalah suatu lokasi tertentu pada genom yang berhubungan dengan pewarisan sifat dan dapat dihubungkan dengan fungsi sebagai regulator (pengendalian), sasaran transkripsi, atau peran-peran fungsional lainnya.       Gen juga dapat disebut sebagai satuan diskret informasi herediter genetic yang terdiri atas sekuens nukleotida spesifik dalam DNA (Atau RNA, pada beberapa virus) 2.        Alel       Dalam   genetika ,   alel   (dari   bahasa Belanda ,   allel, dibentuk dari kata   bahasa Yunani allĂ©...

Contoh Isi Pokok Wawancara | Habibie di Mata Najwa | Metro TV |

  Isi Pokok Wawancara Habibie di Mata Najwa|Metro TV|Serta Kesannya| Udah tau kan gan apa yang dimaksud dengan Isi pokok wawancara.. materi ini ada pada pelajaran Bahasa kelas XI semester 1.. bakal lebih jelasnya, ana jelasin dulu nih  1. Wawancara adalah pertemuan dua orang atau lebih dengan maksud untuk menggali informasi baik berupa fakta atau pendapat seseorang untuk tujuan tertentu. Kalimat pertanyaan dalam wawancara hendaknya disesuaikan dengan tujuan wawancara, konkret, jelas, memuat satu hal, tidak terlalu panjang dan tidak menyinggung perasaan. Langkah-langkah wawancara a.    Menentukan tujuan wawancara b.    Menentukan dan menghubungi narasumber c.    Menyusun pertanyaan d.    Mempersiapkan buku catatan atau alat rekam e.    Melakukan wawancara dengan sopan.     2. Menyusun Rangkuman Hasil Wawancara Rangkuman adalah penyajian singkat dari ...

Dunia Perbucinan Ala Cah Kerjo

Pagi dik, semangat kerjanya. WhatsApp  sing nangekno aku dino iki .  Pas aku tangi, ternyata aku sek ngimpi .  Bazilak , dan ternyata aku bangun dengan sebenar-benarnya karena mencium aroma  lombok  goreng  sengak  masakan e adik kos.  Anjrit, kawanen budal kerjo . Seketika buka HP, berharap  yhang  abal-abal ngirim pesan singkat. Ternyata enggak juga. Karena jarak tempat kerja dan kos saya ditempuh dengan waktu 10 menit bergegaslah saya mandi dan  budial wherrr . Sampai kantor cek HP lagi, belum juga ada chatt.  Tak wanekno chatt disik . Begini kalimatnya, Endingnya, saya yang ngasih semangat.  Meneh dijawabe gur "Iyoo kon pisan" WUASHUUU .  Ngene rasane perbucinan ala cah kerjo . Tapi ingat,  ndee  dan  koe  kerja ya buat siapa lho, bukan juga buat  sumpelan lambe tonggo . Nah, berikut rangkuman suka duka dunia perbucinan cah kerjo: 1. Sudah pasti jarang ketemu Belum dit...